Kenyataan-Kenyataan
Sosial dan Masalah-Masalah Sosial Yang
Terjadi di Masyarakat
1.
Pendahuluan
Indonesia
saat ini termasuk salah satu Negara yang masih dalam taraf perkembangan atau
disebut dengan Negara berkembang. Tidak jauh berbeda dengan Negara berkembang
lain di dunia, Indonesia juga sering menghadapi berbagai macam masalah yang
kadangkala bias menghambat kemajuan. Salah satu yang paling menjadi problem
serius adalah masalah sosial.
2.
Apa itu masalah sosial
Menurut Soerjono
Soekanto masalah social adalah suatu ketidaksesuaian antara unsur unsur kebudayaan
atau masyarakat, yang membahayakan kehidupan kelompok social. Jika terjadi
bentrokan antara unsur-unsur yang ada dapat menimbulkan gangguan hubungan social
seperti kegoyahan dalam kehidupan kelompok atau masyarakat.
Masalah
sosial muncul akibat terjadinya perbedaan yang mencolok antara nilai dalam
masyarakat dengan realita yang ada. Yang dapat
menjadi sumber masalah social yaitu seperti proses sosial dan dan bencana alam.
Adanya masalah sosial dalam masyarakat ditetapkan oleh lembaga yang memiliki
kewenangan khusus seperti tokoh masyarakat, pemerintah, organisasi sosial,
musyawarah masyarakat, dan lain sebagainya.
Masalah
sosial dapat dikategorikan menjadi 4
jenis, yaitu :
1.
Faktor Ekonomi :
Kemiskinan, pengangguran, dll
2.
Faktor Budaya :
Perceraian, kenakalan remaja, dll
3.
Faktor Biologis : Penyakit Menular, keracunan makanan, dsb
4.
Faktor Biologis :
Penyakit Syaraf, aliran sesat, dsb
Masalah yang kadangkala juga punya hubungan dengan budaya suatu daerah ini memang menjadi
semacam virus atau penyakit yang sering kambuh,misalnya pada suatu masalah
sosial yang sudah bisa terselesaikan.
Beberapa masalah sosialyang terjadi di tanah air.
Masalah Sosial Indonesia:
Kemiskinan
Seseorang disebut miskin apabila ia tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar.
Kebutuhan dasar ini dijabarkan menjadi sandang, papan, pangan, kesehatan, dan
pendidikan(walaupun dinegara maju kessehatan dan pendidikan umumnya ditanggung Negara).
Menurut ilmu sosiologi, ada beberapa hal yang menyebabkan kemiskinan:
-Pilihan untuk menjadi miskin,yang tercemin dari pola piker, pilihan hidup, dan perilaku individu : misalnya berperilaku malas dan tidak mau berusaha.
-Pilihan untuk menjadi miskin,yang tercemin dari pola piker, pilihan hidup, dan perilaku individu : misalnya berperilaku malas dan tidak mau berusaha.
-Sulitnya akses untuk
mendapat pendidikan yang layak dan pekerjaan.
-Perasaan terbiasa dengan
kemiskinan (karena hidup dilingkungan miskin) sehingga menganggap kemiskinan
sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari.
-Kemiskinan sebagai akibat
dari permasalahan structural, yaitu orang-orang miskin terjebak dalam kemiskinannya
sebagai korban permasalahan struktur
sosial.
Masalah sosial Indonesia: Pendidikan
Masalah pendidikan di Indonesia adalah cerita lama. Mulai dari bangunan
roboh sampai anak-anak putus sekolah adalah masalah yang mendarah daginng sejak dahulu. Inilah masalah pendidikan yang
ada di Indonesia
-Sulitnya akses pendidikan
(di daerah-daerah)
-Kurangnya sarana dan
prasarana pendidikan yang memadai
-Kurangnya kualitas guru
-Kesejahteraan guru yang
sangat minim
-Tidak relevannya kurikulum
pendidikan dengan kebutuhan hidup
-Mahalnya biaya pendidikan
-Tidak adanya kesadaran orang
tua di daerah-daerah untuk menyekolahkan anaknya
Masalah sosial di Indonesia:
Pengangguran
Pengangguran terkait dengan tidak seimbangnya jumlah pencari kerja dan
jumlah lapangan kerja yang tersedia. Orang yang disebut pengangguran adalah
mereka yang tidak memiliki sumber
penghasilan sama sekali dan tengah mencari kerja. Tingkat pengangguran di Indonesia
konon menurun sebanyak 6% dari 8,12 juta orang menjadi 7,61 juta orang.
3.
Tanggapan saya
Masalah sosial
yang ada di Indonesia masih sangat perlu diperhatikan oleh pemerintah. Karena, hampir
di setiap bidang masalah sosial selalu ada dan bahkan pemerintah sama sekali tidak
menyelesaikan masalah tersebut, yang ada hanya janji-janji palsu yang membuat rakyat tergiur dengan slogan
palsunya. Justru pemerintah banyak yang memperkaya diri sendiri dan itu saya
anggap sebagai penculik uang Negara dan termasuk masalah sosial di bidang
moral.
Selain
itu pemerintah perlu meningkatkan lapangan kerja agar pengangguran dapat
diminimalisir. Karena semakin banyak pengangguran maka semakin berat beban Negara
untuk kedepannya.
Pendidikan
di Indonesia juga masih dibawah standar, baik dalam hal sarana dan prasarana
sekolah, anak-anak yang tidak dapat
bersekolah maupun guru-guru yang mengajar. Sebaiknya pemerintah melakukan
peninjauan ke lapangan dan mendata sekolah-sekolah yang tidak memadai juga
mendata anak-anak yang tidak dapat sekolah untuk disekolahkan. Soalnya kaum
muda adalah penerus bangsa dari kaum tua. Jadi kalau kaum mudanya sudah kacau,
bagaimana nasib bangsa ke depannya? Justru Negara yang akan terbangkalai.
Selain dari pendidikan, pemerintah harus
memperhatikan moral anak bangsa yang semakin hari semakin tidak karuan arah
tujuannya. Seperti tawuran antar pelajar, seks bebas, pemakaian obat terlarang,
geng motor yang anarkis, dll. Otak pintar tapi moral tidak ada sama saja
seperti mengerjakan sesuatu tanpa memperhatikan apa yang dikerjakan. Jika moral
sudah tidak bersahabat, maka Negara mempunyai PR yang besar untuk
menyelesaikannya. Seperti pejabat Negara yang hampir tiap saat terdengar
korupsi, dan hukuman pun tidak sebanding dengan perbuatannya.Maka daripada itu saya sebagai mahasiswa dan calon penerus bangsa, sudah sepatutnya mengklaim hal-hal yang senjang selama ini di Negara kita agar dapat diluruskan lagi ke kiblatnya agar Negara kita dapat lebih maju dan semua masalah sosial dapat diatasi.
Sumber
Referensi : http://www.anneahira.com/masalah-sosial-16717.htm,
http://organisasi.org/definisi-pengertian-masalah-sosial-dan-jenis-macam-masalah-sosial-dalam-masyarakat
0 komentar:
Posting Komentar